News

Ciri Khas Kritik Akademis Terletak Pada …

×

Ciri Khas Kritik Akademis Terletak Pada …

Share this article

Ciri Khas Kritik Akademis Terletak Pada … – Hujan tidak menyurutkan minat para seniman untuk menampilkan karya-karyanya. Mereka masih sabar menunggu para tamu datang. Pameran diadakan di Bentara Budaya yang berlokasi di Kota Baru, Yogyakarta. Tampilan yang menampilkan patung tiga dimensi (3D). Pameran seni ini mempromosikan pameran seni yang terjadi di Yogyakarta. Itu bisa menunjukkan minat artis pada karyanya.

Pameran patung yang berlangsung pada 11-19 November bertajuk “Nadine Rappo”. Judul yang akrab bagi semua orang adalah “Aku Rapopo”, sebuah lagu terkenal dari Julia Perez. “I Rapopo” menggambarkan isi hati dan pikiran rakyat Indonesia terhadap pemerintah. “Bagaimana orang memperlakukan pemimpin Indonesia sebagai pemalas. Kata “Lagobo” sendiri berarti kefanatikan dalam urusan pemerintahan yang membuat rakyat kesal,” ujar Bodi Barnabas, pencipta patung tiga dimensi “Nadine Rappo”.

Ciri Khas Kritik Akademis Terletak Pada …

Saat memasuki Bantra, pengunjung pasti akan disuguhkan patung di sisi barat ruangan. Ada seekor sapi yang susunya diminum oleh empat anak manusia. Dua di antaranya menyedot ASI, dan dua lainnya menunggu dengan sabar dengan ember. “betis”, maka judulnya. Amboro Leering, sang seniman, menunjukkan kekonyolan dan ketulusan “Aku Rufu” melalui seekor sapi yang tetap bergembira meski susunya diperah oleh anak-anak.

Kosp_pekunden 2022 2023

Beralih ke tengah ruang pameran, terdapat patung-patung Presiden Republik Indonesia dari yang pertama sampai yang ketujuh. Patung damar, 300x300x150 cm karya Bodi Barnabas Patung yang diberi nama “Sapta Pesona” itu menunjukkan citra pemimpin Indonesia dari awal kemerdekaan hingga sekarang. Sosok patung dihadirkan dengan sangat Ramah dan kooperatif, karena mereka mengobrol dan tersenyum.

Keenam presiden sebelumnya duduk mengelilingi meja di dalam. Presiden pertama Indonesia, Sukarno, terlihat memegang alat lukis. Karena Bodhi menggambarkan Sukarno sebagai orang yang memiliki kehidupan arsitektur dan seni. Lalu, di sebelahnya duduk Presiden Soeharto dan BJ Habibi di bangku yang sama. Soeharto duduk nyaman sementara Habibi bermain dengan pesawat mainannya. Dalam masa jabatan Habibi yang sangat singkat, teknologi yang dicanangkannya maju pesat. Suharto menggambarkan Budi sebagai pengikut teknik Habibi.

Baca Juga  Muhammad Toha Teh Kaasup Kana Pahlawan Dina Kajadian Naon

Selain itu, presiden keenam yang baru saja lengser itu terlihat memegang kankrong (gitar kecil) dan tampak sedang bernyanyi. Bodi Barnabasi ingin menunjukkan jiwa kreatif Susilo pada Mbang Yudhoyono. Namun selain mengapresiasi semangat kreatif SBY, Buddy Barnabas juga mengkritisi presiden keenam itu. “Ini kritik terhadap SBY yang semasa pemerintahannya menyempatkan diri merilis delapan album. SBY dianggap orang yang aktif bermusik meski albumnya tidak ada yang merespon. tapi dengarkan ‘Jangan perhatikan orang,'” kata Buddy Barnabas.

Megawati Sukarno Putri duduk dengan sopan dan melambai-lambaikan kipas dengan tangan kirinya. “Makanya Bu Megawati itu orang yang brilian,” kata Buddy Barnabas. Bodi Barnabas lalu memperlihatkan Abdurahman Wahid (Gusdur) duduk di sebelah Magwati dengan tangan bersilang. Ada seorang pria menonton dan tersenyum seolah menonton komedi. Sosok tersebut merupakan presiden ketujuh Indonesia, Joko Widodo (Jokowi). Jokowi digambarkan sebagai orang yang tidak berbuat apa-apa, pemerintahan yang sudah berjalan beberapa bulan membuatnya hanya menjadi penonton belaka.

X225xwhatsapp Image 2023 02 16 At 9.40.05 Pm.jpeg.pagespeed.ic.gores7gaf .jpg

Bodi Barnaba sebagai seorang seniman, menghadirkan sisi lain dari karyanya. Bagian itu adalah rasa sedih yang menggerogoti melihat identitas itu hanya dalam sebuah gambar. Di sisi lain, ada perasaan sedih. Pengetahuan ini ada di gambar, bukan di kehidupan nyata,” kata Bodi Barnabas. Selain itu, Bodi Barnabas juga memahami bahwa setiap pemimpin di negeri ini harus memiliki ide, pemikiran, dan metode yang berbeda. “Setiap pemimpin di Indonesia harus memiliki ide dan metode yang berbeda. jadi pendapat orang beda-beda,” ujar Bodi Barnabas.

Melalui foto tersebut, Sobat Barnabas ingin menunjukkan penentangan terhadap pemerintah. Selain itu, ia juga memiliki harapan bahwa dunia ini akan menjadi tempat yang lebih baik. “Saya berharap negara ini menjadi negara yang lebih baik lagi,” kata Buddy Barnabas.

Baca Juga  Bagaimana Cara Meragakan Gerakan Menerobos Teman

“Awalnya tidak ada maksud apa-apa ke sini. Kemudian saya melihat ada pameran patung, jadi saya penasaran. Pertunjukannya lumayan, dan favorit saya adalah patung presiden “Eko Rappo”. dipajang,” kata Solhan Jifari, mahasiswa Geografi UGM angkatan 2014. [Arina Marlia Devi, Geeta Samirat, Tika Sri Valandari]

Ciri yang terpenting dari lagu jazz terletak pada, ciri khas nyeri dada pada penyakit jantung, alat musik ukulele menjadi ciri khas pada kesenian