Batas Wilayah Flora Indonesia Barat Dengan Indonesia Tengah Adalah – Penyebaran Tumbuhan di Indonesia Berdasarkan pendekatan biogeografis, kekayaan hayati Indonesia dibagi menjadi dua kelompok sebagai berikut:

Fauna Indonesia: Fauna Indonesia yang berkaitan dengan sejarah geologi kepulauan Indonesia dapat dikelompokkan menjadi 3, yaitu:

Batas Wilayah Flora Indonesia Barat Dengan Indonesia Tengah Adalah

Indonesia memiliki keanekaragaman spesies hewan dan tumbuhan terbesar kedua di dunia setelah Brazil. Penyebaran hewan dan tumbuhan di Indonesia diuraikan di bawah ini.

Geografi Sulawesi Barat

Hewan juga sering didefinisikan sebagai dunia binatang. Deskripsi fauna Indonesia terbatas pada zaman sekarang dan fauna berarti semua hewan yang hidup di daerah atau waktu tertentu. Deskripsi fauna lebih berfokus pada hewan liar dan hewan ternak dijelaskan di peternakan. Suatu kawasan memiliki karakteristik lingkungan tertentu yang mempengaruhi spesies dan kehidupan hewan. Indonesia memiliki berbagai jenis lingkungan atau wilayah tempat hidup dan berkembangnya spesies hewan. Lebih dari 13.000 pulau besar dan kecil, yang meliputi lebih dari tiga juta kilometer persegi perairan dan terletak di sekitar garis khatulistiwa, merupakan rumah bagi berbagai macam fauna. Indonesia memiliki lebih dari 500 spesies mamalia (Mamalia), lebih dari 4.000 spesies ikan (Pisces), lebih dari 1.600 spesies burung (Aves), lebih dari 1.000 spesies reptilia dan amfibi, serta lebih dari 200.000 spesies serangga. (serangga). Jenis ikannya antara lain ikan air tawar, air payau, dan ikan air asin. Jenis serangga antara lain yang hidup di tanah, di tempat gelap, yang merayap di kayu yang hangat, dan yang terbang. Selain itu, ada banyak jenis cacing, lintah, bekicot dan bekicot.

Jenis dan persebaran satwa di Indonesia berkaitan dengan sejarah terbentuknya kepulauan Indonesia. Indonesia bagian barat yang meliputi Sumatera, Kalimantan, Jawa dan pulau-pulau kecil sekitarnya pernah menjadi satu dengan benua Asia. Kawasan timur Indonesia, Papua dan pulau-pulau sekitarnya pernah menjadi bagian dari benua Australia. Indonesia Tengah, pulau Sulawesi dan pulau-pulau sekitarnya, Kepulauan Nusa Tenggara, dan Kepulauan Maluku adalah wilayah non-benua Asia dan Australia.

Pada tahun 1910 (tiga tahun sebelum kematiannya), Wallace menyimpulkan bahwa, mengingat dominasi fauna Asia di Sulawesi, fauna Sulawesi tampak begitu unik sehingga Wallace menduga bahwa Sulawesi pernah terhubung dengan benua Asia dan benua Australia. Wallace menarik garis timur Filipina, melintasi Selat Makassar dan antara Bali dan Lombok, yang dikenal sebagai Garis Wallace, dan kemudian memindahkan garis yang sebelumnya dibuat oleh Wallace ke arah timur Sulawesi (Wallace, 1910). Sulawesi merupakan daerah peralihan antara fauna Asia dan fauna Australia. Wallace mengklasifikasikan fauna Indonesia menjadi tiga jenis, yaitu:

Baca Juga  Sebutkan Gerakan Dalam Tari Tradisional

A. Asiatis Fauna (tipe Asia), menempati Indonesia bagian barat hingga Selat Makassar dan Lombok. Ada beberapa jenis mamalia besar di daerah ini:

Letak, Luas Dan Batas Wilayah Indonesia

(4) mawas (manusia hutan), sejenis kera besar dan tidak berekor, hewan ini banyak terdapat di hutan Sumatera Utara dan Kalimantan.

(10) Harimau belang terdapat di Jawa dan Sumatera, sedangkan macan kumbang dan harimau totol terdapat di Jawa, Bali dan Madura.

(13) Jalak Bali banyak ditemukan di Bali dan burung merah di Jawa. Di kawasan ini Anda juga bisa menjumpai hewan lain seperti rusa (ditemukan di Sumatera, Jawa dan Kalimantan), singa, mukang (ditemukan di Sumatera dan Kalimantan) dan lumba-lumba (ditemukan di Kalimantan).

Fauna jenis B. australis menempati wilayah Indonesia bagian timur, termasuk Papua dan pulau-pulau sekitarnya. Tidak ada spesies monyet di kawasan ini, mamalia berukuran kecil dan jumlahnya tidak banyak.

Karakteristik Wilayah Perairan Indonesia

(5) Mamalia terdiri dari kanguru, walabi, beruang, nokdyak (landak Papua), oposum berbaring (anjing pemanjat), kuskus dan kanguru pohon.

C. Fauna peralihan yang hidup antara Indonesia bagian timur dan Indonesia bagian barat, misalnya di Sulawesi terdapat kera (fauna Asiatis) dan kuskus (fauna Asiatis).

Australia). Selain itu, ada hewan yang tidak dapat ditemukan pada spesies Asia atau Australia. Jenis satwa di Indonesia yang tergolong peralihan adalah sebagai berikut.

Di antara fauna yang terdapat di Indonesia bagian tengah terdapat spesies khas Indonesia yang tidak dapat ditemukan di tempat lain dan dianggap langka, antara lain ano (mirip sapi) yang terdapat di Sulawesi; Komodo ditemukan di Pulau Komodo, Nusa Tenggara; Burung Melayu ditemukan di Sulawesi dan Kepulauan Sangihe.

Menelusuri Sawit Sulteng Di Tanah Terlarang

Banyak ahli telah meneliti persebaran spesies hewan di Indonesia, menciptakan batasan yang berbeda. Salah satu ahlinya adalah Weber, yang menentukan batas dengan perbandingan hewan Asia dan Australia 50:50. Weber menggunakan burung dan mamalia sebagai dasar analisisnya, namun tidak setiap hewan yang dijadikan dasar memiliki garis batas yang sama. . Misalnya, reptil dan kupu-kupu Asia menembus lebih jauh ke timur daripada burung dan siput. Garis batas antara Indonesia bagian barat dengan bagian tengah disebut Garis Wallace, dan garis batas antara Indonesia bagian timur dengan bagian tengah disebut Garis Weber.

Pakar lain, Lydekker, menentukan batas barat fauna Australia dengan menggunakan garis kontur dan mengikuti kedalaman laut di sekitar Dataran Tinggi Sahul dan Dataran Tinggi Sunda antara 180 – 200 m. Mirip dengan Wallace, yang mendefinisikan batas timur fauna Asia. Terdapat perbedaan fauna antara wilayah barat dan timur Indonesia, karena kedua wilayah ini dipisahkan oleh perairan yang cukup luas dan dalam, dengan kedalaman laut lebih dari 1000 meter. Laut dalam bertindak sebagai pemisah antara dua wilayah, memungkinkan fauna dari masing-masing wilayah berkembang secara mandiri.

Baca Juga  Pecahan 1/8 Dibaca

Penyebaran vegetasi di Indonesia terjadi pada saat peristiwa geologi yang terjadi jutaan tahun yang lalu, yaitu mencairnya es (Glacial Age). Pada saat itu, pencairan es yang masif telah menaikkan permukaan laut bumi, dan karena itu, beberapa daerah dangkal dibanjiri air laut dan terciptalah daerah perairan baru.

Pada akhir Zaman Es, beberapa wilayah perairan baru di sekitar Indonesia adalah Laut Jawa di Paparan Sunda dan Laut Arafuru di Paparan Sahul. Tumbuhan yang sebelumnya dapat bermigrasi dengan bebas karena adanya air baru di daerah dangkal akhirnya terganggu oleh perubahan kondisi geologis.

Batas Wilayah Flora Indonesia Barat Dengan Indonesia Tengah Adalah

Jenis tumbuhan yang tersebar di seluruh Indonesia antara lain hutan tropis, hutan musim, hutan pegunungan, hutan bakau, dan savana tropis. Penyebaran Tumbuhan di Wilayah Indonesia Tumbuhan Indonesia terbagi menjadi 4 kelompok besar, yaitu:

1. Terletak di daerah tropis, memiliki hutan hujan tropis yang kaya akan tumbuhan dan hewan hutan tropis.

3. Sebagai negara kepulauan, ini berarti bahwa setiap pulau memungkinkan hewan dan tumbuhan unik tertentu tumbuh dan menyebar sesuai dengan kondisi alamnya.

Distribusi fauna terbagi menjadi 3 wilayah geografis, fauna Indonesia Barat, fauna Indonesia Tengah dan fauna Indonesia Timur.

Sejarah Dan Proses Terbentuknya Kepulauan Indonesia [lengkap]

Fauna yang hidup di Indonesia bagian barat termasuk dalam tipe Asia, fauna di Indonesia bagian tengah adalah endemik Indonesia, dan fauna di Indonesia bagian timur termasuk dalam tipe Australia.

Tersebar di pulau Sumatera dan Kalimantan, serta pulau-pulau kecil di sekitarnya (Nias, Engano, Bangka, Belitung, Kepulauan Riau, Natuna, Batam, Butan, dll). Contoh flora yang khas adalah bunga bangkai (Rafflesia arnoldi).

Flora daerah sebaran pulau Sumatera dan Kalimantan sangat dipengaruhi oleh iklim yang berlaku di wilayah tersebut, yaitu iklim Af. Zona iklim Af didominasi oleh hutan tropis dengan curah hujan dan kelembaban yang tinggi. Vegetasi yang terdapat pada daerah sebaran ini terbagi menjadi 2 jenis, yaitu:

1. Tipe vegetasi kosmopolitan akibat curah hujan yang sangat tinggi. Kawasan ini didominasi oleh hutan hujan tropis yang lebat dengan jenis tumbuhan yang unik seperti kayu meranti yang lebat serta pohon deptirocarpus dan berbagai jenis anggrek.

Baca Juga  Besar Ggl Induksi Tidak Dipengaruhi Oleh

Negara Yang Berbatasan Dengan Daratan Indonesia Secara Langsung

Kelompok vegetasi lain di kawasan ini umumnya berupa hutan mangrove yang tersebar di sepanjang pantai dan muara sungai.

Tersebar di Jawa, Madura, Bali dan pulau-pulau kecil sekitarnya (Kepulauan Seribu, Kepulauan Karimunjawa). Contoh vegetasi umum yang tumbuh adalah pohon Burohal (Kepel).

Lanskap memanjang pulau Jawa dan Bali menciptakan iklim yang berbeda antara bagian barat dan timur Jawa. Curah hujan di Jawa bagian barat lebih tinggi dibandingkan di Jawa bagian timur hingga Bali. Fenomena ini disebabkan oleh pola iklim yang berbeda, Jawa bagian barat memiliki iklim Af yaitu hutan hujan tropis. Lebih jauh ke timur iklim berubah menjadi Am atau iklim muson tropis dan Aw atau iklim savana tropis. Distribusi vegetasi yang berbeda muncul dari perbedaan ini:

Hutan ini beriklim Afdan di Jawa bagian barat dengan curah hujan relatif tinggi. Beberapa kawasan vegetasi hutan hujan tropis di Jawa Barat adalah Cagar Alam Ujung Kulon di Banten, Cagar Alam Sibodas dan Pananjung Pangandaran di Jawa Barat.

Tema 1 Online Exercise For 5

Hutan ini terletak dari Jawa Barat bagian utara hingga Jawa Tengah dan sebagian Jawa Timur. Karena daerah ini beriklim lembab dengan curah hujan rendah, jenis vegetasi yang paling umum dan khas di daerah ini adalah tanaman pengeringan musim kemarau seperti pohon jati. Kawasan hutan ini terletak di hutan jati Alas Roban dan Jepara di Jawa Tengah.

Sejenis padang rumput yang ditandai dengan pohon-pohon besar. Tipe iklim adalah Aw, ditandai dengan sedikit curah hujan tahunan. Daerah ini berada di sebelah timur Jawa hingga Bali. Misalnya Cagar Alam Baluran di Jawa Timur dan Taman Nasional Bali di Barat.

Daerah sebaran flora Wallace meliputi pulau Sulawesi, Timor, Kepulauan Maluku, dan Nusa Tenggara. Daerah ini beriklim kering dengan suhu yang relatif tinggi dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia. Vegetasi yang dapat tumbuh di daerah itu menciptakan kondisi seperti itu karena alasan berikut.

Di kawasan ini terdapat hutan pegunungan, kawasan tersebut kemudian diresmikan sebagai Cagar Alam Puncak Kembar Thankoko untuk menjaga ekosistem yang ada.

Peta Kalimantan (pulau, Timur, Barat, Tengah, Selatan, Utara)

Sebutkan batas batas wilayah indonesia, batas wilayah sumatera barat, batas wilayah provinsi jawa tengah, batas wilayah jawa tengah, peta batas wilayah indonesia, batas wilayah indonesia dengan malaysia, batas wilayah indonesia sebelah barat, batas wilayah kalimantan tengah, peta batas wilayah laut indonesia, batas wilayah kalimantan barat, luas dan batas wilayah indonesia, batas wilayah nusa tenggara barat