Bahasa Kutai Digunakan Oleh Masyarakat Di Provinsi – Hari ini, bahasa ini dirayakan sebagai bahasa ibu internasional. Di beberapa daerah, bahasa ibu terancam oleh modernisasi penuturnya. Di Kutai Kartanegara, hal ini diharapkan. Sekolah-sekolah di Kota Kartangara sudah mulai memasukkan bahasa Kota ke dalam salah satu mata pelajarannya.
Luna, seorang gadis dengan gaun biru dan putih, sedang tersenyum di antara kelas. Ilmu lain yang didapatnya. Ternyata dia tidak tahu banyak tentang bahasa yang terkadang dia gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Siswa SMP 1 Tenggarong ini baru mengetahui bahwa ada banyak kata dan frasa yang digunakan dalam bahasa Kutai.
Bahasa Kutai Digunakan Oleh Masyarakat Di Provinsi
“Selama ini bahasa Kutai yang kita kenal hanya sedikit, bahasa umum saja. Jadi setelah belajar bahasa Kutai di sekolah, saya baru sadar kalau kata-kata itu banyak, kata-kata juga ada. Saya tahu,” kata Luna kepada wartawan.
Soal Tema 1 Kelas 4 Dan Kunci Jawaban Untuk Belajar Di Rumah
Luna pun mengaku senang belajar bahasa Kota. Menurutnya, melalui pembelajaran ini dirinya bisa lebih mengenal bahasa Kutai. Mulai dari narasi, aksen, kata-kata, hingga penyampaiannya.
Gadis berhijab ini beruntung karena SMPN 1 Tenggarong yang ia hadiri merupakan salah satu dari 16 sekolah di Kuta Kartangara yang menyelenggarakan kelas bahasa Kuta sejak awal tahun. Wakil Presiden Kurikulum SMPN 1 Tenggarong Rabi Al Hadi juga menjelaskan, sejak pelaksanaan pembelajaran Januari lalu, sebanyak 295 siswa di sekolahnya telah menerima pembelajaran tersebut.
Rabi El mengaku selama ini tidak menemui kendala dalam mempelajari bahasa Kotay di sekolahnya. Namun, ia juga mengakui bahwa bahasa Kotai dalam dunia pendidikan masih belum familiar di kalangan siswa. Oleh karena itu, guru masih perlu melakukan upaya lebih untuk mengenalkan bahasa Kotai kepada siswa.
Untuk itu mahasiswa saat ini hanya mengetahui bahasa umum. sementara narasi lain masih sedikit diketahui. Namun, selama ini siswa hanya senang belajar bahasa Kota.”
Jacob Ereste: Nama Ikn Nusantara Itu Sudah Ada Juga Sebelumnya Di Kalimantan Timur
Saat ini bahasa Kutai sudah masuk dalam program pembelajaran di semua sekolah seperti Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Sedangkan untuk Jenjang Pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) masih dalam pembahasan di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim untuk dimasukkan dalam program magang.
“Kami juga mengadakan pertemuan dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim untuk memasukkan bahasa daerah dalam kurikulum di sekolah menengah, sekolah teknik dan kejuruan dan sekolah luar biasa,” jelas tim budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Disdikbod), Awang Rifani.
Kini di Kokar, Awang mengaku baru ada 16 sekolah yang baru menerapkan program pembelajaran bahasa Kutai. Misalnya SMPN 1 Tenggarong, SMPN 10 Loa Kulu, SMPN 1 Sebulu, SMPN 4 Sebulu, SMPN 1 Sanga-Sanga dan SMPN 3 Kota Bangun.
Mengenai jenjang pendidikan dasar yaitu di SDN Tenggarong 017, SDN 035 Tenggarong, SDN 028 Tenggarong, SDN 018 Tenggarong, SDN 009 Sangasanga, SDN 013 Sangasanga, SDN 1000 Muara Kaman, dan SDN 1000 Tenggarong Muara Kaman secara keseluruhan.
Ulangan Tema 1 St 1 Kls 4 Worksheet
Awang Rifani mengatakan: Bahasa Kotai harus dipelajari karena sudah menjadi budaya masyarakat khususnya suku Kotai dalam berkomunikasi.
“Kita mau pindah dari yang biasanya diikutsertakan dalam pembelajaran bahasa yang hanya bahasa Inggris dan bahasa Indonesia, sekarang mau masuk ke mata pelajaran bahasa Kutai,” kata Awang.
Saat ini, kata Awang, banyak anak muda atau pelajar yang terpengaruh bahasa modern sehingga melupakan bahasa ibu. Oleh karena itu, topik ini mampu mengingat lebih banyak pengetahuan dan kesadaran akan kekayaan bahasa asli Atom.
Hanya perlu lebih banyak dari kita sebagai pendidik untuk menegakkannya agar tidak dilupakan. Atau kalau bisa dilakukan sebagai komunitas belajar bahasa Kotai atau dengan bantuan peminat lainnya. Ini adalah tujuan melestarikan budaya.”
Pdf) Legal Protection Of Mahakam Dolphins Through Water Conservation Areas In Kutai Kartanegara Regency
Lebih lanjut Awang mengatakan bahwa ini adalah identitasnya sebagai anggota suku Kutai. Bahasa Kotai berbeda dengan bahasa lainnya. Ini adalah identitas yang harus dipertahankan.
Bahasa Kota merupakan bahasa yang paling banyak digunakan di wilayah Kota Kartangara, Kota Timur, dan Kota Barat. Bahasa kota merupakan bahasa yang sangat kaya akan dialek yang memiliki jenis dialek yang berbeda-beda di setiap daerah.
Sistem tata bahasa Kota didasarkan pada VSO (Verb-Subject-Object) dan memiliki beberapa fitur unik termasuk kata ganti pria dan wanita yang berbeda dan banyak kata yang berhubungan dengan alam. Bahasa ini juga disebut Melayu Kota karena memiliki kemiripan dengan bahasa Melayu.
Karena memiliki bahasa lisan yang kaya dan ragam dialek yang luas, saat ini bahasa Kotay juga dimasukkan dalam kurikulum pendidikan di semua sekolah di kabupaten Kotay Kartangara (Kokar). Kurikulum pembelajaran bahasa Kotay diresmikan oleh penguasa Kokar Edi Damancia pada tahun 2022.
Wiki Indigenous People/files
Alasan bahasa Kotai masuk dalam kurikulum adalah untuk melindungi bahasa asli masyarakat Kotai yang tinggal di Kalimantan. Apalagi di tengah zaman modern ini, banyak orang yang meninggalkan bahasa ibu atau mother languagenya di luar jangkauan.
Tentang penerapan pembelajaran bahasa Kotai di sekolah, keluarga Sultani Kotai Kartangara, Heransia, mengaku bangga dengan program pembelajaran tersebut.
“Kenapa saya bangga karena ini harus kita dorong, karena pada masa ini budaya digitalisasi lebih dominan. Jadi budaya lokal juga harus kita tekan agar masyarakat tidak melupakan budayanya.”
Menurutnya, keberadaan budaya lokal, termasuk bahasa daerah, harus benar-benar ditonjolkan, terutama bagi generasi muda. Hal ini perlu dipertahankan oleh masyarakat. Seperti salah satu bahasa pendek itu. Selain itu, di kawasan Kuta terdapat kerajaan tertua di Indonesia.
Tema Activity For Kelas 4
Selain itu, Kutai Kartanegara juga akan dimasukkan sebagai Daerah Ibu Kota Negara (IKN), sehingga diharapkan nantinya bahasa Kutai menjadi identitas IKN. Seperti Jakarta yang menggunakan budaya Betawi dan identik dengan bahasa Betawi.
Pada akhirnya beliau mengatakan: Budaya kita harus kita lestarikan, mengingat Kokar juga bagian dari IKN maka identitas budaya kita harus dikuatkan. (***)
Alat yang digunakan oleh dokter, peraturan daerah provinsi dibuat oleh, kain batik mega mendung digunakan oleh kebanyakan masyarakat, upaya penegakan ham oleh masyarakat, kehidupan masyarakat kerajaan kutai, osiloskop digunakan oleh, kulkul yang digunakan oleh masyarakat bali digunakan dengan cara, protokol yang digunakan oleh voip, internet pertama kali digunakan oleh, kegiatan ekonomi masyarakat dipengaruhi oleh, mikroskop digunakan oleh, kerajaan kutai terletak di provinsi
